Selasa, 24 Mei 2016

Pengemis di India Punya Kekayaan Mencapai Rp2,5 Miliar


GULA77 - Seorang pengemis muda India diketahui memiliki kekayaan melebihi masyarakat sosial kelas menengah di negara itu. Pappu Kumar, pengemis yang telah berpengalaman selama delapan tahun di Jalan Patna ini dilaporkan mempunyai uang sebanyak 500 ribu rupee atau setara USD 7,500 (Rp 102,8 juta) yang tersebar di empat akun rekening bank. Selain uang, Pappu juga memiliki nilai kekayaan properti mencapai USD 185 ribu (setara dengan Rp 2,5 miliar).

Sebagai pengemis kelas kakap, Pappu kerap meminjamkan hartanya kepada pebisnis lokal dengan jumlah keuntungan yang menarik. Meski jumlah hartanya terbilang berlebih, diketahui pria berusia 33 tahun ini masih menjalani keseharian sebagai pengemis. Usut punya usut, Pappu bukan seorang yang terlahir sebagai seorang pengemis. Pappu pernah mengenyam pendidikan formal dan lanjutan di bidang teknik.

Namun sebuah kecelakaan menutup mimpinya. Sebagian tubuhnya lumpuh, belum lagi Pappu ditinggal sang ayah untuk selamanya. Tidak memiliki siapa pun di dunia membuat aktivitas mengemis menjadi pilihan satu-satunya. "Mimpi saya adalah sebagai seorang insinyur, namun kecelakaan ini membuat kelumpuhan dan mengubur semuanya, saya tidak ada pilihan lain untuk melanjutkan kehidupan ini," ujar Pappu.

Pemuda ini melanjutkan hidup di perempatan rel kereta di Patna. Dia mengemis selama tujuh tahun sebelum polisi menyiduknya tahun lalu. Pihak berwajib curiga atas akun bank Pappu dan juga dua petak tanahnya yang berukuran total 185 meter persegi. Dia juga meminjamkan uang senilai hampir USD 15 ribu kepada beberapa pedagang di wilayah New Market.

Polisi meminta Pappu untuk berhenti mengemis dan menjalani hidup normal dengan nilai kekayaannya tersebut. "Kami harus memindahkannya dari hidup di rel kereta, memintanya berhenti mengemis dan kembali hidup semestinya," tandas Inspektur Rajesh Lal, petugas Pengawas Rel.(Odditycentral)

2 Pendaki Hilang Ditemukan
Jakarta Tempo Dulu
Obama Menikmati Makan Malam




Tidak ada komentar:

Posting Komentar